Adab Memberi Salam
ZiyadDesign |
Sudah menjadi kebiasaan bagi para penduduk indonesia,
mungkin juga sebagian negara lain di sekitar indonesia. Ketika seseorang
memberi ucapan salam mereka menggunakan ucapan “aslm, a’kum, salam, ass dll”.
Ucapan seperti ini sering saya temui di dalam Hp via SMS. Namun sudah tahukah
kita bahwa ucapan salam yang diajarkan oleh Rasulullah yang benar? Tentu
sebagai orang islam yang tahu akan syariat islam sebaiknya kita mengikuti
tuntunan nabi SAW.
Tulisan ini hanya
sebagai
renungan dan Ingatan bersama...
Ucapan “salam”? apakah maksud
disebaliknya?. Coba kita lihat dalam
firman Allah ta’ala: “Maka berpalinglah (hai Muhammad) dari
mereka dan katakanlah: "Salam (selamat
tinggal)". Kelak mereka akan mengetahui (nasib mereka yangburuk). (QS.
43:89).
Makna “salam”
saja bisa jadi bermakna berbeda. Oleh karena itu ucapkanlah “assalamualaikum
atau assalamualaikum warahmatullah atau assalamualaikum warhmatullahi
wabarakaatuh”. Jika kita menjawab salam lebih lengkap maka hal itu lebih
baik. Saya hanya memberikan sedikit ulasan tentang ilmu yang saya tahu walaupun
hanya sedikit dan semoga Allah memberikan kemudahan kepada saya agar tulisan
yang ringan ini dibaca oleh ummat islam secara umum. Semoga tulisan ini
bermanfaat kepada semuanya.
Menurut ustadz
Zawawi Yusof, Baginda saw memberi salam dengan lafaz "Assalamualaikum"
dan menjawab salam dari para sahabat baginda dengan salam yang lengkap yaitu "Waalaikumussalam
warahmatulallahhi wabarakatuh". Inilah yang sering dilupakan oleh
saudara-saudara kita di masyarakat luas. Seringnya jika menjawab salam hanya
menjawab salam dengan ucapan “waalaikum salam”. Padahal yang benar adalah “waalaikumussalam”.
Kemudian saya juga sering melihat kenyataan dan realita di masyarakat kita
ketika menjawab salam masih kurang tepat. Selain itu, janganlah kita
menggantikan perkataan "Assalamualaikum" dengan
"A'kum" dalam sms atau apa saja sekalipun melalui
tulisan. Jika perkataan "Assalamualaikum" itu
dianggap terlalu panjang, maka bisa
kita ganti dengan perkataan "As Salam" yang bermaksud
sama dengan "Assalamualaikum". Perkataan
'AKUM' adalah gelaran untuk orang-orang Yahudi yang bermaksud
'BINATANG' dalam Bahasa Ibrani.
Kata ‘AKUM
tersebut ialah singkatan dari perkataan 'Avde Kokhavim U Mazzalot'
yang bermaksud 'HAMBA-HAMBA BINATANG DAN
ORANG-ORANG SESAT’. Jadi, mulai sekarang jika ada orang memberi atau menjawab
ucapan salam dengan perkataan "A'kum", mari kita ingatkan dia dengan
menggunakan kata "As Salam" karena kata as salam sama berasal dari
kata "Assalamualaikum". Jangan menggunakan "Bye" kerana
"Bye" adalah jarum sulit Kristen yang berarti "Di Bawah Naungan
Pope. Jangan pula gunakan "A'kum" karena "A'kum" berarti "Binatang" dalam bahasa Yahudi. Jangan
pula menggunakan "Semekom" karena "Semekom" berarti
"Celaka Kamu”. Gunakan perkataan" As Salam" sebagai singkatan bagi
"Assalammualaikum".
Salam Ukhuwah..~ Ziyadul Muttaqin
Post a Comment for "Adab Memberi Salam"